Munculnya semangat kebangsaan yang ada pada
masyarakat Indonesia dipengaruhi oleh faktor dari dalam (intern) dan faktor
dari luar (ekstern). Faktor ekstern yang mempengaruhi nasionalisme
Indonesia, adalah:
1) Pengaruh faham-faham
modern dari Eropa (liberalisme, humanisme, nasionalisme, komunisme);
2) Pengaruh gerakan
Pan-Islamisme;
3) Pengaruh pergerakan
bangsa terjajah di Asia; dan
4) Pengaruh kemenangan
Jepang atas Rusia.
Sedangkan faktor internal yang mendorong munculnya
semangat kebangsaan atau nasionalisme adalah:
(1) timbulnya kembali golongan pertengahan, kaun
terpelajar;
(2) adanya penderitaan dan kesengsaraan yang dialami
oleh seluruh rakyat dalam berbagai bidang kehidupan;
(3) pengaruh golongan peranakan; dan
(4) adanya keinginan untuk melepaskan diri dari
imperialisme.
Tumbuh dan berkembangnya nasionalisme Indonesia
meliputi semua aspek kehidupan berupa semangat untuk memberdayakan ekonomi,
pendidikan, politik, sosial, dan budaya yang diwujudkan dalam bentuk perjuangan
organisasi pergerakan nasional yang moderat atau radikal, yang mau bekerja sama
(kooperatif) maupun tidak bekerja sama (non-kooperatif) dengan pemerintah
kolonial Belanda.